PEREKONOMIAN 4 SEKTOR

 

         Nama :     Maysoroh

         Nim    :     22010217

         Dosen  :    Ir. Eko  Yulianto, MM.

                                                

Perekonomian terbuka adalah perekonomian yang terhubung dengan dunia internasional. Perekonomian terbuka disebut juga dengan perekonomian 4 sektor. Terdapat interaksi dari 4 pelaku ekonomi didalam perekonomian terbuka. 

Dalam perekonomian terbuka beberapa produksi dalam negeri diekspor atau dijual di luar negeri dan di samping itu, ada juga barang-barang di negara itu yang diimpor dari negara lain.

Ekonomi terbuka juga disebut ekonomi empat sektor, yaitu ekonomi yang dibagi menjadi empat sektor, yaitu:

  1. Sektor Rumah Tangga (Households Sector) – yang terdiri dari sekelompok individu yang dianggap homogen & identik.
  2. Sektor Perusahaan (Firms Sector) – yang terdiri dari sekelompok perusahaan yang memproduksi brg & layanan.
  3. Sektor Pemerintah (Goverment Sector) – yang memiliki kewenangan politik untuk mengatur kegiatan masyarakat & perusahaan.
  4. Sektor Asing (Foreign Sector) – yaitu sektor ekonomi dunia, di mana ekonomi melakukan transaksi ekspor-impor.


Diagram Pelaku Ekonomi 4 Sektor (Circular Flow Diagram 4 Sektor)

Circular flow diagram dari pelaku ekonomi 4 sektor dapat digambarkan sebagai berikut:

Circular Flow Diagram Perekonomian 4 Sektor - perekonomian terbuka

Ini disebut kegiatan ekonomi empat sektor karena kegiatan ini tidak hanya melibatkan pelaku ekonomi domestik (dalam negeri), tetapi juga masyarakat ekonomi di luar negeri.


Perekonomian 4 Sektor: Perekonomian Terbuka

Perekonomian 4 sektor dikenal juga sebagai perekonomian terbuka. Pada perekonomian yang hanya ada 3 sektor menggambarkan perekonomian dalam negeri. Bila negara tersebut menutup diri dari perdagangan internasional disebut sebagai perekonomian tertutup (hanya ada 3 sektor). Bila perekonomian dalam negeri (3 sektor) ditambahkan lagi keterlibatan satu sektor lagi yaitu dunia internasional sehingga perekonomian tersebut menjadi perekonomian terbuka (perekonomian 4 sektor).

Interaksi antar pelaku ekonomi pada perekonomian 4 sektor ini mencakup interaksi antar pelaku ekonomi dalam negeri (3 sektor) ditambahkan dengan interaksi dengan dunia internasional. Interaksi dengan sektor ke 4 (dunia internasional) ini tergambar pada garis no 7 dan 8 dari diagram pelaku ekonomi 4 sektor (circular flow diagram 4 sektor).

Keseimbangan perekonomian terbuka

Perekonomian tiga sektor kita kenal dengan perekonomian di dalam negeri. Begitu negara membuka diri menjadi perekonomian terbuka, ada tambahan satu pelaku ekonomi baru yaitu sektor luar negeri. Kemunculan sektor luar negeri memberikan dampak pada perekonomian didalam negeri secara keseluruhan.

Terdapat dua aktivitas yang terkait dengan sektor luar negeri yaitu ekspor dan impor. Impor berarti barang atau jasa dari luar negeri akan masuk dalam perekonomian dalam negeri. Sedangkan ekspor berarti barang atau jasa dari dalam negeri akan dijual ke luar negeri. Implikasi dari hal demikian bila diringkas memang kelihatan mudah dipahami, namun bila dijabarkan lebih detail akan sedikit rumit pemaparannya.

Konsep Keseimbangan Perekonomian 4 Sektor

Pendapatan Nasional Keseimbangan

Berikut syarat keseimbangan nasional dalam perekonomian terbuka, yaitu:

Y = C + I + G + (X – M)    dan    I + G + X = S + T + M

Keterangan :

Y = Tingkat Pendapatan

C = Konsumsi

I  = Investasi

G  = Pengeluaran Pemerintah

X = Ekspor

M = Impor

S  = Tabungan

T  = Pajak

Dalam perekonomian 4 sektor/perekonomian terbuka, akan menciptakan 2 aliran baru dalam sirkulasi aliran pendapatan, diantaranya:

  1. Aliran pendapatan diterima dari ekspor, yang merupakan “suntikan” ke aliran pendapatan.
  2. Aliran pengeluaran untuk membeli barang-barang yang diimpor dari negara lain, yang merupakan “bocoran” ke aliran pendapatan.

perekonomian 4 sektor

Ciri-ciri Pokok dari Aliran Pendapatan Perekonomian Terbuka

Rumah tangga menerima aliran pendapatan dalam bentuk gaji/upah, sewa, bunga & keuntungan, dan pendapatan digunakan untuk:

  1. Pengeluaran konsumsi (membeli barang & jasa yang diproduksi oleh perusahaan domestik)
  2. Membayar pajak
  3. Impor (membeli barang dari luar negeri)
  4. Menabung ke Bank/Lembaga Keuangan.

Selain aliran uang keluar untuk membayar impor, aliran pengeluaran juga ke sektor perusahaan (pembayaran untuk ekspor).

Alirian pengeluaran (pembelanjaan) penanam modal untuk membeli barang dan peralatan dari sektor perusahaan.

Pengeluaran pemerintah untuk pembelian kebutuhan administrasi & pengeluaran modal untuk investasi pemerintah.


PERSAMAAN PEREKONOMIAN 4 SEKTOR

Penjelasan diatas telah menguraikan bagaimana interaksi ekonomi diantara para pelaku ekonomi dalam perekonomian terbuka. Kita sudah memahami bagaimana interaksi yang terjadi diantara empat pelaku ekonomi. Penjelasan panjang diatas secara matematis dapat dibuatkan didalam bentuk persamaan perekonomian 4 sektor.

Secara matematis, persamaan perekonomian 4 sektor sebagai berikut:

Y = C + I + G + (X – M)

Keterangan

Y = Pendapatan Nasional. Pendapatan disini merujuk kepada jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh pelaku ekonomi dalam suatu Negara. Pada perhitungan pendapatan nasional dalam dunia nyata biasanya pendapatan nasional ini akan dihitung per tahun.

C = Konsumsi. Konsumsi disini merujuk kepada konsumsi yang dilakukan rumah tangga.

I = Investasi. Investasi dalam hal ini terkait dengan investasi yang dilakukan oleh perusahaan.

G = Belanja Pemerintah. Belanja pemerintah ini berkaitan pengeluaran yang dilakukan oleh pemerintah. Belanja yang dilakukan oleh pemerintah ini dapat dilakukan, karena pemerintah mendapatkan dana dari pajak yang diambil dari rumah tangga dan perusahaan.

X = Ekspor. Ekspor ini berkaitan dengan transaksi penjualan barang dan jasa keluar negeri

M = Impor. Impor berkaitan dengan transaksi pembelian barang dan jasa dari luar negeri.

Demikian pembahasan tentang pengertian perekonomian 4 sektor atau perekonomian terbuka beserta mekanisme dan juga konsepnya. Semoga bermanfaat, dan Terima kasih.

Dari keempat komponen tersebut dapat dirumuskan dengan:

Y = Cd + Id + Gd + X          ………….. 1

Dari persamaan Cd, Id, dan Gd kita mengetahui bahwa hal tersebut merupakan komponen pendapatan nasional yang berasal dari dalam negeri. Dan ekspor sebagai komponen interaksi dengan luar negeri.

Selanjutnya kita akan sedikit memodifikasi persamaan diatas agar lebih bermanfaat. Karena ada interaksi dengan luar negeri tentunya akan ada komponen impor yang masuk. Karena ada komponen impor kita ingin membuat persamaan baru untuk konsumsi, investasi dan pengeluaran pemerintah secara agregat. Sehingga dapat kita rumuskan sebagai berikut:

C = Cd + Cf           ………………… 2

I = Id + If               ………………… 3

G = Gd + Gf         ………………… 4

Simbol C pada persamaan diatas, akan melambangkan pengeluaran konsumsi secara agregat. Konsumsi (C) terdiri dari konsumsi dari produk yang dihasilkan dalam negeri (Cd) dan konsumsi dari barang impor (Cf).

Adapun I sebagai symbol investasi secara agregat. Investasi (I) dibentuk dari Investasi yang berasal dari dalam negeri (Id) dan investasi yang berasal dari luar negeri (If).

Pengeluaran pemerintah secara agregat akan dilambangkan dengan G. Dimana G terbentuk dari pengeluaran pemerintah dari dana berasal dari dalam negeri (Gd) dan pengeluaran pemerintah yang dananya berasal dari luar negeri (Gf).

Bila persamaan C, I, G agregat pada persamaan 2,3,4 diatas, disubstitusikan pada persamaan 1, maka akan kita dapatkan persamaan baru yaitu:

Y = (C-Cf) + (I-If) + (G-Gf) + X        …………… 5

Dari persamaan diatas dapat ditemukan ada Cf, If, dan Gf. Ketiga komponen tersebut merupakan komponen impor (M) yang berasal dari luar negeri. Sehingga impor (M) diperoleh dari:

M = Cf + If + Gf                  ……. (6)

Sehingga, bila komponen impor pada persamaan 5 kita satukan akan diperoleh persamaan sebagai berikut:

Y = C + I + G + X – (Cf+If+Gf)         .…… (7) atau

Y = C + I + G + X – M                        .…… (8)

Dari persamaan 8 diatas, dapat diketahui bahwa C, I, G masih mengandung unsur impor dari luar negeri. Dan barang atau jasa yang diimpor bukan merupakan bagian dari output nasional, maka pengeluaran agregat harus dikurangi dengan impor. Oleh karenanya, aktivitas dengan pihak luar negeri dibuat menjadi ekspor neto (NX). Sehingga:

Y = C + I + G + NX                             .…… (9)

Pada persamaan tersebut, aktivitas ekonomi dengan pihak luar negeri telah dibuat menjadi ekspor neto. Hal ini perlu dilakukan untuk mengetahui pendapatan nasional yang berasal dari output yang dihasilkan dalam negeri. Persamaan 9 diatas juga dikenal sebagai persamaan identitas. Dengan demikian, pendapatan nasional terdiri dari komponen konsumsi, investasi, pengeluaran pemerintah dan ekspor neto.

Demikian pembahasan tentang pengertian perekonomian 4 sektor atau perekonomian terbuka beserta  konsepnya. Semoga bermanfaat, dan Terima kasih.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MERENCANAKAN PEKERJAAN DAN USAHA DALAM ISLAM

Strategi pemasaran starbuck,Dibahas dari sudut pandang manajemen pemasaran